PaduanSuara Mahasiswa Universitas Padjajaran Bandung juga adalah salah satu unit kegiatan mahasiswa yang punya prestasi gemilang. Kelompok bernyanyi yang diaba oleh Arvin Zeinullah ini udah gak kehitung lagi prestasinya, mulai juara 1 di Folksong category dan Runner up di Choral Works category pada 54th International Competition of Choral Singing 2017, Spittal an der Drau, Austria tahun 2017.
FilterMainan & HobiGag & Prank ToyKostumAudio, Kamera & Elektronik LainnyaPerangkat Elektronik LainnyaFashion Anak & BayiKostum AnakBukuKomputer & InternetMasukkan Kata KunciTekan enter untuk tambah kata 85 produk untuk "kostum paduan suara" 1 - 60 dari 85UrutkanAdDiy costume cardboard / kostum animal - Plane 2%TangerangTotti 11AdDress anak perempuan cat fullprint usia 2-7 tahun - Biru Muda, 2-3 BaratJJC 1AdSisa 3Dress Milea / Seragam anak seragam bayi Kostum anak SD SMP 100+AdDress Kostum Princess Anak Perempuan Motif Aurora UtaraKids Fashion KoleksiTerjual 2AdDress anak melingkar dengan topi UtaraAg CollectionPreOrderKOSTUM ANAK Paduan Suara Anak-anak Kostum Dress Siswa Sekolah FianiPreOrderKOSTUM ANAK Siswa Mungkin 4th Pemuda Pria Anak paduan FianiTerjual 1PreOrderHari Tahun Baru Paduan Suara Anak-anak Kostum Patriotik Merah Lagu TimurShutter UpPreOrderAnak Baru Tahun Patriotik Kinerja Kostum TK Paduan Suara Dancing TimurShutter UpPreOrderHari Tahun Baru TK a Cina Siswa Sekolah Dasar Paduan Suara Kostum TimurShutter Up
Bahagia sumringah dan penuh ucapan syukur, itulah yang dirasakan oleh Paduan Suara PSM UAJY. Setelah keberhasilan mereka meraih Juara 1 di kategori umum pada LPS USM VI yang diadakan di Universitas Semarang, 20 Mei 2010 kemarin. Tim yang beranggotakan 34 orang, yang diconduct oleh Irene Vista ini berangkat ke Semarang pada hari Rabu, 19 Mei 2010.
Kiranya hampir semua universitas punya Paduan Suara Mahasiswa alias padus alias PSM atau apalah namanya. Paduan Suara Mahasiswa kiranya merupakan sebuah Unit Kegiatan Mahasiswa UKM atau apalah namanya yang sejenis. Suka-suka yang punya kampus, toh? Nah, sebagai mantan anak Paduan Suara Mahasiswa saya lantas mengerutkan kening untuk mengenang apa-apa aja sih yang unik dari anak Paduan Suara Mahasiswa itu. Mengingat saya sudah lulus kuliah sejak zaman Boedi Oetomo, maka kerutan kening saya lumayan berlipat sehingga bisa membentuk partitur lagu galau. Daripada kelamaan, baiklah, sesudah rada sering menulis kisah perjalanan KelilingKAJ, ada baiknya kita refresh sejenak dengan beberapa fakta unik tentang anak Paduan Suara Mahasiswa versi 1. Anak Paduan Suara Mahasiswa biasanya adalah hasil seleksi. Namun biarpun sudah diseleksi, tetap ada seleksi alam. Namanya juga Paduan Suara Mahasiswa yang membawa nama kampus, rekrutmen jadi nggak sembarangan ketimbang koor-koor biasa yang bahkan–kayak yang pernah saya lakukan–nyaut orang lewat yang penting rame. Anak-anak yang mau ikut Paduan Suara Mahasiswa harus dihadapkan pada persaingan ketat. Biasanya anak-anak semacam ini sudah ikutan paduan suara sejak dari TK, SD, SMP, atau SMA. Atau kalau ada yang nggak ikut sama sekali, lalu daftar jadi PSM ada juga kok. Saya. Padahal saat daftar saya itu nggak bisa membaca not. Membaca saja sulit, bagaimana mungkin diterima? Biarpun sudah diseleksi dan sudah jelas-jelas terpilih, bahkan dengan perdebatan keras antar panitia seleksi, tetap saja ada orang terpilih yang nggak sadar kalau dia terpilih. Datang cuma 2-3 bulan, kemudian lenyap ditelan bumi. Padahal sudah dikonfirmasi bahwa bumi nggak makan orang. 2. Anak Paduan Suara Mahasiswa harus mau memahami proses. Tidak ada show tanpa latihan! Salah satu pelajaran hidup ketika jadi anak Paduan Suara Mahasiswa adalah keharusan untuk memahami segala sesuatu via prosesnya. Hampir tidak mungkin mengerti sebuah lagu hanya dengan 1-2 kali baca teks atau partitur. Jadi, setiap kali hendak tampil atau show sekecil apapun, anak Paduan Suara Mahasiswa pasti latihan. Bahkan, kadang ada yang nggak mau tampil karena sadar dia jarang latihan. Membawa teks lagu ke kosan juga bukan hal yang langka untuk dilakukan. Meskipun agak diragukan apakah teks itu benar-benar dipelajari atau sekadar jadi pelengkap fotokopian bahan kuliah belaka. 3. Anak Paduan Suara Mahasiswa pernah jenuh karena kebanyakan latihan tapi nggak show, tapi pernah stres karena show sudah dekat tapi rasanya kurang latihan. Ini dilema hidup. Ketika masih awal-awal jadi anak Paduan Suara Mahasiswa, kurikulumnya cuma latihan dan latihan tanpa jelas akan tampil kapan. Lama-lama ya bosan juga, karena begitu sudah bisa sebuah lagu, nggak jelas akan ditampilkan kapan, padahal niat dari pelatih adalah melatih teknik vokal. Namun ketika sudah melewati seleksi alam pada 2-3 semester berikutnya yang terjadi justru show datang silih berganti, namun jadi stres karena lagunya susah-susah dan banyak pula. Mana kalau konteksnya udah show PSM, mau nggak mau harus dihapalkan. 4. Sebagai dampak latihan, anak Paduan Suara Mahasiswa pasti hafal banyak lagu. Latihan setengah mati, lalu show, dan sudah. Begitulah hidup jadi anak Paduan Suara Mahasiswa. Keharusan untuk hafal ketika show lantas berujung pada hafal benar lagu-lagu yang ditampilkan, bahkan bisa sampai bertahun-tahun kemudian. Semisal sedang di dalam pesawat, tanpa sadar, anak Paduan Suara Mahasiswa akan bersenandung lagu-lagu yang pernah dia tampilkan. Atau ketika sedang menonton konser dengan lagu beransemen sama, dia akan dengan lancar menyanyikan lagu tersebut meski lagu itu sudah dipelajari lama sejak Cornelis de Houtman masuk ke Nusantara. 5. Anak Paduan Suara Mahasiswa pernah mengerjakan tugas kuliah sambil latihan. Bahkan pernah bolos demi latihan. Ini saya. Laporan praktikum Farmakologi adalah salah satu tugas yang hampir pasti saya garap sembari latihan, misalnya di sela-sela Alto harus mendapat sesi khusus, sementara Bass-nya magabut. Bagaimana tidak? Latihan Paduan Suara Mahasiswa, apalagi kalau sudah mendekati waktu pentas, sangat intens. Bahkan bisa 8 kali seminggu, padahal seminggu cuma ada 7 hari. Mana ada waktu? Saking nggak adanya waktu, logika terbalik terjadi. Yang mana seharusnya PSM jangan mengganggu kuliah, menjadi kuliah jangan mengganggu PSM. Maka nggak usah heran kalau ada anak Paduan Suara Mahasiswa yang bolos kuliah, demi latihan. Itu ada. Saya juga pernah. 6. Bolos kuliah demi show? Biasa. Meninggalkan skripsi? Ada juga. Bolos ujian aja bisa. Semester 7 adalah semester terakhir saya kuliah, eh kok ya ketepatan dapat kesempatan lomba di Jakarta. Mengingat durasi saya sudah tidak lama lagi, maka saya embat saya kesempatan itu padahal saya tahu jelas bahwa saya ada jadwal Ujian Akhir Semester. Saya tinggalkan semuanya itu, bahkan saya sampai bertualang ke kampus UGM mencari dosen untuk ujian susulan. Inget banget ekspresi dan perkataan Bu Kaprodi kala itu, “sebenarnya saya nggak ngebolehin, tapi kalau Wakil Rektor sudah mengijinkan saya mau gimana?”. Iya, bolos ujian saja bisa kok. Apalagi cuma sekadar bolos kuliah demi show. Biasanya terjadi di ajang-ajang show berupa lomba. Misalnya ketika saya ikut KPS Unpar di Bandung. Ya iyalah di Bandung, kan Unpar. Itu bolos seminggu lamanya, pas di awal kuliah pula. Bye-bye kisi-kisi perkuliahan 1 semester. Yang penting tampil. Nah, ini lagi latihan buat KPS Unpar, numpang di Aloy. Selain meninggalkan kuliah, saya juga mengabaikan skripsi saya selama beberapa pekan karena persiapan dan perjalanan ke Bandung itu. Tapi, anak PSM sejati nggak peduli. Lagipula, sudah ditinggalkanpun untungnya saya tetap lulus tepat waktu kok. Heuheu. Dan yang semacam ini pasti terjadi dengan Anak Paduan Suara Mahasiswa lainnya. Dan semacam ini juga saya tulis kok di buku OOM ALFA. 7. Anak Paduan Suara Mahasiswa ada saja yang cinta lokasi, dan menjadi ribet ketika ditolak atau putus. Yah, klasik anak muda. Mungkin lelah bergaul dengan lawan jenis yang sefakultas, maka anak PSM mendapat alternatif stok gebetan via ajang paduan suara. Lebih keren lagi karena dipastikan sudah satu minat. Maka, jangan heran kalau cinta lokasi itu selalu ada di Paduan Suara Mahasiswa. Ada yang seangkatan, ada yang ketua dapat bendahara, ada pula yang lintas angkatan. Dan karena hubungan itu belum tentu lancar, maka kadang ada yang putus, atau bahkan putus sebelum jadian. Hal semacam ini kadang-kadang bisa memicu hilangnya salah satu oknum pecinta dari PSM selama beberapa waktu, mungkin mencari ruang untuk move on, atau mencari pacar baru. Ketika sudah melintas masa, adakalanya didapati beberapa kasus Cinta Lama Belum Kelar yang disemai ketika ber-PSM ria. Ada juga cinta yang tidak terungkap sampai kemudian keduanya bertemu kembali di pelaminan bersama pasangan resmi masing-masing. Ah, cincah! 8. Anak Paduan Suara Mahasiswa pernah melakoni perjalanan untuk lomba atau show. Mulai dari luar kota hingga luar negeri. Saya dan pacar kebetulan sama-sama anak Paduan Suara Mahasiswa, namun dari kampus yang berbeda. Level saya–lagi-lagi karena saya kuliahnya sudah pada zaman Mesopotamia–hanya sebatas dari Jogja ke Bandung dan Jakarta. Pacar saya? Ke Eropa, dan berakhir ngegembel di bawah Menara Eiffel. Sama-sama perjalanan, kok. Dan perjalanan semacam itu pasti perjalanan bertajuk kesederhanaan’. Beberapa aktivitas sederhana adalah ngebolang berjamaah Maka, anak-anak Paduan Suara Mahasiswa pasti punya pengalaman hidup irit bersama rombongan di sebuah tempat-yang-entah-dimana semata-mata demi tampil dan bernyanyi. 9. Anak Paduan Suara Mahasiswa sejati kalau nyanyi kepalanya ikut goyang. Coba aja buka YouTube, misalnya show saya dan PSM Cantus Firmus di Mega Glodok Kemayoran ini, lihat kepalanya! Pada setiap dinamika keras dan lembut, kepala anak PSM akan naik dan turun sesuai dinamika. Itu nggak di-setting, itu berjalan sepenuhnya dari dalam hati. 10. Anak Paduan Suara Mahasiswa punya bekas baju show yang nggak tahu kapan bisa dipakai lagi. Menurut ngana, saya bisa pakai baju kayak gini pas event apaan? Koleksi saya? Ehm, seperti foto di atas, sebuah baju koko merah bertatahkan ornamen silver. Menurut ngana, pada event apa saya bisa mengenakan baju itu lagi, selain jika diundang di Duo Pedang? Tidak hanya itu, saya punya beberapa lagi eks kostum lomba atau kostum konser yang memang bukan tipe baju sehari-hari. Ya, memang bisa saja saya pakai baju ungu eks Poelang Kampoeng ke kantor, kalau tidak dibilang penyanyi dangdut sama satpam setempat. 11. Anak Paduan Suara Mahasiswa selalu rindu panggung. Baik paduan suara saya, PSM Cantus Firmus Universitas Sanata Dharma, dan paduan suara pacar, PSM ITB, saya ketahui memiliki wadah berkumpulnya alumni PSM tersebut di Jabodetabek. PSM Cantus Firmus menjelma menjadi Cantus Firmus is Xtraordinary alias CFX sedangkan PSM ITB menjelma menjadi Octava. Sejauh saya tahu, keduanya baru pernah bertemu di Mall Ciputra dengan hasil sama-sama Gold. Sejauh saya yakini pula, ada PSM yang berlaku serupa. Perhatikan bahwa mereka sudah bukan lagi mahasiswa, namun mereka masih cari-cari panggung–seringnya di lomba-lomba choir menjelang natal. Untuk apa? Kalau saya di CFX, ya semata-mata rindu panggung. Ada yang pernah nanya, saya dibayar berapa. Malah saya keluar duit, kali. Memang hidup kan tidak sesederhana dibayar dan membayar. Bahkan, kalaupun menang, duit berjuta-juta itu juga nggak akan dibagi adil. Waktu CFX menang di peresmian Mall Alam Sutera, duitnya disumbangkan untuk konser Poelang Kampoeng. Di eks PSM lainnya, duitnya ya cuma buat makan-makan belaka. Iya, sesepele itu ternyata. Ada harga yang dibayar untuk manggung, dan bagi anak-anak rindu yang panggung harga itu bukan tentang duit, tapi semata-mata kerinduan nan membuncah. Begitulah, 11 fakta dulu. Sebenarnya pasti masih banyak. Ada mungkin anak paduan suara lainnya yang mau menambahkan? Silakan tulis di kolom komentar ya! Salam Forte!
PaduanSuara Mahasiswa/i Stt Jaffray Jakarta 🎶🎼🎹🎵🎤🎼#PaduanSuaraSTTJJ#SuaraEmas#DoReMiFaSolLaSi#28-04-17
Apakah di antara Quipperian ada yang memiliki suara tenor ala penyanyi Josh Groban? Mampu bernyanyi dengan suara khas sopran seperti Mariah Carey? Atau bisa memainkan berbagai alat musik seperti piano, drum, gitar, dan perkusi? Nah, buat Quipperian yang berbakat dalam bidang seni musik, Paduan Suara Mahasiswa PSM adalah bagian dari Unit Kegiatan Mahasiswa UKM yang tepat untuk menyalurkan hobi dan bakat kalian. Dari ketujuh UKM Universitas Cenderawasih Uncen dalam ulasan Quipper Video Blog terdahulu, Seni Suara adalah UKM paling populer di kalangan mahasiswa Uncen. Paduan Suara Mahasiswa PSM Uncen yang bernaung di bawah UKM Seni Suara dikenal dengan nama Paduan Suara PS Gema Chandra. Mereka adalah kelompok paduan suara yang bertugas untuk bernyanyi dalam acara penerimaan mahasiswa baru dan upacara wisuda lulusan Universitas Cenderawasih. Bukan hanya beranggotakan mahasiswa dan mahasiswi dengan suara merdu dan kemampuan handal bermain alat musik, UKM ini juga berhasil tampil gemilang dalam berbagai festival musik tingkat provinsi, nasional dan internasional, bahkan telah menoreh prestasi membanggakan, loh. Prestasi Gema Chandra Uncen Sederet prestasi yang pernah diraih oleh PS Gema Chandra Uncen dalam beberapa tahun terakhir di antaranya Peraih Medali Emas Lomba Paduan Suara Tingkat Asia Asian Choir Games di Jakarta pada November 2007 dan Medali Perunggu Lomba Paduan Suara Tingkat Dunia di Geaz-Austria pada 2008 kategori Folklore. PS Gema Chandra juga berhasil memperoleh Medali Emas untuk kategori Gospel, Medali Perak untuk kategori Musica Sacra, dan Medali Perak untuk kategori Folklore pada Paduan Suara Gerejawi Pesparawi Mahasiswa Tingkat Nasional XI/2010 di Universitas Palangkaraya, Kalimantan Tengah. Pada 2012, mereka membawa nama harum Indonesia saat tampil memukau dengan suara indah dan kostum tradisional Papua dalam World Choir Festival di Amerika Serikat. Melalui karya dan sejumlah penghargaan yang menjadi perbincangan banyak orang, PS Gema Chandra seringkali diundang untuk mengisi berbagai acara di lingkungan pemerintahan wilayah Papua dan sekitarnya. Tentang Paduan Suara Gema Chandra Buat Quipperian yang masih asing dengan istilah paduan suara, Quipper Video Blog kali ini juga akan membahas seluk-beluk paduan suara yang mungkin bermanfaat buat kalian yang tertarik bergabung dengan PS Gema Chandra saat menjadi mahasiswa Uncen nanti. Kelompok paduan suara PS umumnya dipimpin oleh seorang choirmaster atau dirigen yang bertanggung jawab sebagai pelatih kelompok paduan suara. Nah, jenis suara yang berbeda menuntut kecermatan dirigen untuk membagi kelompok suara berdasarkan ciri khas setiap anggotanya saat bernyanyi, sehingga dapat menciptakan harmoni yang indah. Secara umum, paduan suara terdiri atas empat jenis suara, yaitu sopran, alto, tenor, dan bas. Sopran untuk kalian yang dapat bernyanyi dengan nada tinggi, sedangkan alto cocok buat kalian yang mampu menyanyi lebih rendah di bawah suara sopran dan lebih tinggi daripada suara tenor. Tenor sendiri adalah istilah yang mengacu pada suara tinggi khas penyanyi pria. Kebalikan dari tenor, bas adalah jenis suara terendah pria. Selain empat jenis suara tersebut, istilah suara yang lazim dipakai dalam paduan suara adalah suara tiga, lima, enam, dan delapan. Paduan suara memang identik sebagai seni bernyanyi dengan menggabungkan jenis suara yang berbeda-beda. Namun, paduan suara juga dapat dilakukan dengan bernyanyi dalam satu jenis suara loh, atau yang lebih dikenal dengan istilah unisono. Paduan suara sendiri dapat ditampilkan dengan dan/atau tanpa alat musik. Paduan suara dengan alat musik biasanya diiringi oleh satu atau lebih alat musik, bahkan dengan komposisi orkestra lengkap. Bernyanyi tanpa iringan alat musik juga tidak kalah indahnya, kok. Dalam paduan suara, istilah yang digunakan ketika bernyanyi tanpa alat musik disebut a cappella. Setelah membaca sekilas informasi mengenai paduan suara, apakah Quipperian sudah mengenali jenis suara kalian? Selanjutnya, jika tertarik bergabung dengan UKM Seni Suara Universitas Cenderawasih, segera cari informasi tentang jadwal pendaftaran dan syarat yang diperlukan untuk menjadi bagian dari keluarga besar PS Gema Chandra, ya. Selain bisa terkoneksi dengan PS Gema Chandra Uncen melalui Facebook, informasi yang kalian butuhkan juga tersedia di kantor sekretariat UKM Uncen yang berlokasi di kampus Uncen Waena. Pendaftaran Paduan Suara Gema Chandra Sekadar tips dari Quipper Video Blog, Quipperian sebaiknya mempersiapkan diri sebelum mendaftar menjadi anggota UKM ini. Untuk dapat diterima menjadi anggota PS Gema Chandra Uncen, tim UKM akan melakukan tes sederhana untuk menguji musikalitas Quipperian dengan bernyanyi atau memainkan alat musik. Jangan khawatir, tes ini tidak akan berpengaruh pada nilai Indeks Prestasi Kumulatif atau IPK kalian, kok. Tes ini hanya bertujuan untuk memastikan jenis suara dan memaksimalkan potensi musik Quipperian yang diharapkan dapat mendukung kemajuan PS Gema Chandra Uncen dalam festival dan ajang musik yang akan diikuti nanti. Selain kemampuan teknis, menjadi anggota paduan suara juga menuntut komitmen Quipperian untuk meluangkan waktu mengikuti latihan reguler setiap minggunya. Latihan pun akan dilakukan lebih intensif saat PS Gema Chandra mau tampil dalam lomba atau festival musik bergengsi. Jadi, tunggu apa lagi? Pastikan dirimu memiliki kemampuan dan komitmen yang dicari tim Paduan Suara Gema Chandra Universitas Cenderawasih, ya. Bersiaplah mengukir lebih banyak prestasi bersama UKM ini! Penulis April Sirait Sumber
ProfilPaduan Suara Mahasiswa Universitas Brawijaya Pdf. Berikut yang dapat admin bagikan terkait contoh proposal lomba paduan suara mahasiswa. Admin Berbagi Contoh Proposal 2019 juga mengumpulkan gambar-gambar lainnya terkait contoh proposal lomba paduan suara mahasiswa dibawah ini. 5 Proposal Penelitian Dosen Instika Lolos Sebagai Penerima.
We’ve recently given you a few Halloween costume ideas for popular 2010 musicians that you can dress up as. This time around, we’re bringing you disguises for various musical genre RockerComplexity 2/5Everyone has dreamed of being a rockstar right? This is probably one of the easiest costumes to put together; the only difficult part would be finding the you need Men and Women Black jeans/leather pants are a must; black t-shirt, black leather jacket and black combat boots are all you need in terms of clothing. Accessories that will complete the look include a guitar Rock Band guitars would be perfect, a top hat if you wanted to emulate Slash and a bandanna. For the ladies, you’ll need black nail polish, lipstick and black hair. Now you can go forth and ROCK!The PunkComplexity 3/5The most important part of this look will be getting the hair just right. What you need Men and Women Combat boots, jeans/cargo pants preferably a bit tight, metal studded belt, jean jacket or vest with pins/buttons or a big anarchy “A” on the back. The biggest challenge will be the hair. Here is a link which will show you the different ways to get a punk rock Mohawk. Please note, if you don’t want to shave your head, DON’T. You can probably find a wig in a costume 3/5 for ladies, 1/5 for menTo master the disco look, you’ll have to embrace your inner flower child and find the brightest clothing you can find. What you need Men Bell bottom pants and the loudest, brightest shirt that you can find. The bigger the collar, the better. Bonus points if you add an afro wig and a you need Ladies Floral mini dress with a matching head band and brightly coloured knee high boots will do the trick. You can also opt for tight bell bottom pants with a poofy blouse. Poofy hair can also go a long forget to flash the peace sign whenever you get the 2/5Aside from the rocker costume, the grunge look is probably the easiest one to complete, especially for the guys since they probably won’t need to buy anything extra to complete the you need Men Converse shoes, faded loose jeans, tight long sleeved shirt with a baggy t-shirt on top, and a flannel shirt tied around the waist. For bonus points, carry around a you need Ladies Combat boots, stockings with holes, and either a mini dress or a slip. Like the men, carry around a guitar to complete the Pop PrincessComplexity 4/5Like the disco look, bright colours will be the key to this you need High heals, brightly coloured leg warmers, stockings, a tutu and a camisole. Accessorize with lace gloves and all the bangles and bracelets you can find. The brighter the better, same goes for the hair, poofy and bright is what you want to aim DivaComplexity 1/5If you’re a club go-er, the hardest part of this outfit will be finding a you need Heals, mini dress, matching accessories necklace, bracelet, big sunglasses and a long wig. Throw in a microphone and voila, you are a pop 2/5Baggy pants and some bling can go a long way in completing the rapper look. What you need Running shoes, baggy jeans or a track suit must be loose enough to see boxers/underwear, wife beater or baggy t-shirt and a baseball cap on either sideways or backwards. Also make sure you have sunglasses and as much bling as you possible. Bonus points if you add gold teeth and walk around with a boom 3/5You can leave the horse at home for this look, all you need is a cowboy hat and jeans. What you need Cowboy boots, blue jeans tighter the better, belt with huge belt buckle, cowboy shirt and a cowboy hat. Carry around a guitar preferably one that looks acoustic and you’re ready. Yee Haw!If you like any of the looks in the pictures, check out Related Topics Katy Perry Beyonce Halloween Ed Sheeran Harry Styles
paduansuara mahasiswa psikologi unpad. 551 likes. nyanyi nyanyi nyanyi
. 317 369 19 437 187 28 9 499
kostum paduan suara mahasiswa